By RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
Tangerang Selatan, 12 Oktober 2024 – Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Pamulang, kali ini akan memberikan penjelasan mengenai panduan praktis dan terperinci tentang instalasi sistem operasi Windows 10. Disusun oleh mahasiswa Teknik Informatika, Rafiu Ahmmad Winoto dan Maulana Sugiri, panduan ini memberikan langkah-langkah rinci untuk membantu masyarakat umum, terutama pengguna komputer dan teknisi, dalam melakukan instalasi Windows 10 secara mandiri.
Panduan ini menguraikan secara detail mengenai tahapan instalasi yang dimulai dari persiapan alat seperti flashdisk, software Rufus, dan file ISO Windows 10, hingga langkah-langkah teknis penginstalan, yang meliputi pembuatan bootable flashdisk, konfigurasi BIOS, dan pengaturan partisi. Panduan ini dirancang untuk memastikan bahwa pengguna dapat mengikuti setiap tahapan dengan mudah, bahkan jika mereka belum memiliki banyak pengalaman teknis sebelumnya.
Jenis Kegiatan dalam Proses Instalasi:
- Menginstal ulang sistem operasi pada laptop: Proses instalasi ulang dilakukan untuk memperbarui atau memperbaiki sistem operasi yang sudah usang atau mengalami kerusakan.
- Maintenance laptop: Melakukan pemeliharaan perangkat lunak dan perangkat keras pada laptop untuk memastikan kinerjanya tetap optimal.
- Merakit PC: menggunakan komponen-komponen komputer seperti CPU, RAM, motherboard, dan penyimpanan untuk membangun sebuah system baru
- Set-up laptop baru: Mengatur konfigurasi awal pada laptop baru, termasuk instalasi sistem operasi dan aplikasi pendukung lainnya.
Langkah-langkah Penginstalan Windows 10:
Panduan ini menguraikan langkah-langkah praktis, dimulai dengan membuat bootable Windows 10 menggunakan Rufus hingga pengaturan BIOS untuk memulai booting dari flashdisk. Berikut adalah beberapa langkah penting:
Persiapan:
- Flashdisk yang digunakan untuk bootable.
- Software Rufus.
- ISO Windows 10.
Proses Penginstalan:
1. Buat Bootable Windows 10 di Flashdisk menggunakan Software Rufus.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
2. Kemudian masuk ke Setting BIOS untuk booting dari Flashdisk dengan cara nyalakan Laptop lalu klik F2 untuk masuk ke settingan BIOS.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
3. Setelah masuk ke Settingan BIOS lalu ke Boot Menu kemudian ubah Boot Priority menjadi Flashdisk yang akan di Booting, jika sudah tekan F10 untuk menyimpan perubahan.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
4. Kemudian, Jika sudah melakukan Booting maka akan langsung ke Menu penginstallan Windows. Setting Bahasa, Waktu, dan Keyboard jika sudah tekan Next.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
5. Kemudian Activate Windows, jika kita mempunyai kode aktivasi Windows maka masukan pada kolom tersebut, jika tidak punya kode aktivasinya klik “I don’t have a product key.”

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
6. Kemudian pilih Operating System yang kita inginkan.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
7. Kemudian centang “I accept the license terms” jika sudah klik Next.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
8. Kemudian pilih Custom: Install Windows only (advance).

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
9. Kemudian pembagian partisi yang ada pada Windows. Pada gambar di bawah ini Penyusun membuat 2 partisi yaitu Partisi System dan Data. Partisi System berfungsi untuk tempat penginstalan Windows 10, Partisi Data berfungsi untuk tempat penyimpanan data biasa. Kemudian pilih Drive 0 Partition 2 sebagai System lalu tekan Next.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
10. Kemudian tunggu saja sampai selesai jika sudah selesai Laptop yang kita install akan restart secara otomatis.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
11. Jika sudah restart, kita akan set-up Windows 10 yang sudah di-install. Gambar di bawah ini kita memilih wilayah yang kita tempati.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
12. Kemudian pilih settingan Keyboard Layout.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
13. Kemudian beri Nama User Laptop sesuai keinginan.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
14. Jika set-up Laptop sudah selesai, maka Windows 10 siap digunakan. Ini adalah tampilan Desktop Windows 10 yang sudah di-install.

RAFIU AHMAD WINOTO for nusantarasatu.com
Hasil Yang Diharapkan:
Setelah proses instalasi, perangkat laptop yang digunakan telah berhasil terpasang dengan sistem operasi Windows 10. Hasil yang diharapkan meliputi:
- Meningkatkan performa perangkat: Laptop dengan sistem operasi baru cenderung bekerja lebih cepat dan lebih stabil.
- Kemudahan penggunaan bagi pengguna: Dengan sistem operasi yang baru, pengguna dapat menggunakan laptop dengan lebih nyaman dan efisien.
- Menambah wawasan dalam menginstall Operating System.
–
Kesimpulan
Proses instalasi sistem operasi Windows 10 adalah langkah krusial untuk memastikan perangkat komputer berfungsi dengan baik. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah diuraikan, pengguna dapat melakukan instalasi secara mandiri dan meminimalkan kemungkinan kesalahan. Meskipun ada beberapa hambatan, seperti waktu instalasi yang lama dan masalah pembacaan flashdisk saat booting, pemahaman yang baik tentang prosedur ini dapat membantu pengguna dan teknisi dalam memelihara dan mengoptimalkan kinerja perangkat mereka.
Kami berharap panduan ini dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan pemahaman dan kemampuan pengguna komputer di masyarakat. Mari bersama-sama memaksimalkan teknologi untuk mendukung kemajuan pendidikan dan produktivitas. Terima kasih.
–