Pembelajaran Independen dan Kolaborasi: Pengalaman Mahasiswa UNPAM Mengikuti MSIB Batch 6 di Dicoding

By BADI AMNU PRAMUDITYA for nusantarasatu.com

–

Tangerang Selatan, 25 Juni 2024 – Dari bulan Februari hingga Juni, kami berpartisipasi dalam Studi Independen Bersertifikat (SIB) di PT. Presentologics, atau yang lebih dikenal sebagai Dicoding. Selama lima bulan tersebut, kami mendapatkan banyak pengetahuan baru, serta pengalaman berharga dan teman-teman baru yang menemani sepanjang kegiatan ini.

Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) adalah program persiapan karir yang komprehensif. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di luar program studi dengan jaminan konversi SKS yang diakui oleh perguruan tinggi. Tujuannya adalah meningkatkan keterampilan mahasiswa agar siap menghadapi dunia kerja.

Beberapa mahasiswa S1 jurusan Teknik Informatika dari Universitas Pamulang yang mengikuti program ini di Dicoding antara lain adalah Abdur Ra’uf Al Farras, Adriansyah, Agus Prabowo, Ahmad Thoriq, Akbar Fauzan Warahidayat, Badi Amnu Pramuditya, Cindy Shafira Dewi, Danu Febrianto, Ilham Alifio Daruwijaya, Muhammad Rafi Aria Sarosa, Reza Pradana, dan Septian Adi Cahya. Kami merasa sangat beruntung untuk bisa belajar bersama Dicoding dalam program ini. Selain memperoleh banyak ilmu hard-skill dan soft-skill, kami juga mendapatkan teman baru dan pengalaman yang berharga selama program berlangsung.

Kami mengambil program dengan tema “Front-end Web dan Back-end” serta “React dan Back-end”, yang berfokus pada pengembangan aplikasi web. Program ini mengajarkan proses pengembangan website mulai dari dasar hingga tingkat lanjut. Adapun kegiatan-kegiatan yang kami lakukan meliputi mentoring, Instructor-Led Training (ILT), pembelajaran mandiri, laporan rutin, sesi dengan para ahli, santalk, dan capstone project.

Pembelajaran mandiri dilakukan dengan menyelesaikan kelas-kelas online yang ada. Pada masing-masing kelas, terdapat materi teknis yang dapat dipelajari serta tugas submission yang akan menjadi syarat kelulusan kelas. Pembelajaran mandiri memiliki targetnya sendiri setiap periodenya, contohnya seperti kelas expert dimana peserta SIB harus menyelesaikan kelas tersebut kurang lebih dalam satu bulan jika mengikuti timeline. Materi dari kelas pembelajaran mandiri sendiri berisi materi-materi teknis terkait pengembangan web, seperti HTML, CSS, Javascript, dan juga teknologi serta metode-metode untuk pengembangan web lainnya.

Adapun sesi mentoring dan ILT, dimana para peserta SIB akan berkesempatan untuk menerima materi yang diajarkan langsung oleh para instruktur dari Dicoding. Pada sesi ILT instruktur akan membawakan materi yang beragam mulai dari ilmu hard-skill mengenai praktek dari materi yang sebelumnya telah dipelajari di kelas mandiri, atau juga materi terkait soft-skill dimana instruktur disini akan mengajarkan peserta bagaimana cara mempersiapkan diri mereka sebelum masuk ke dunia profesional. Sesi ini diadakan secara online melalui Google Meet. Sesi mentoring dapat berisi interaksi antar mentor dan peserta dimana mentor akan membahas progres ataupun informasi terbaru kepada para peserta.

Selain sesi wajib seperti kelas mandiri dan juga ILT, ada juga sesi non-wajib yang bisa peserta hadiri ketika kegiatan berlangsung diantaranya adalah expert session dan juga Santalk. Expert session merupakan sesi livestream dimana Dicoding akan mengundang seorang expert dari industri langsung untuk memberikan wawasan mereka dari segi seorang ahli. Sementara itu ada juga santalk, dimana para Dicoding akan mengundang alumni dari angkatan SIB sebelumnya untuk mengobrol santai dengan peserta untuk saling berbagi pengalaman mereka selama mengikuti kegiatan MSIB.

Kegiatan terakhir yang wajib peserta ikuti demi mendapatkan status lulus dari program SIB di Dicoding adalah Capstone. Capstone adalah tugas akhir dimana peserta akan diberikan kelompok dimana mereka diharuskan untuk membuat proyek website dengan tema yang telah ditentukan. Pada angkatan SIB Batch 6 ini, tema-tema yang diusung adalah green economy, sosial budaya & pariwisata, peningkatan SDM berkualitas, serta sumber daya alam. Setiap kelompok dapat memilih salah satu dari tema yang diberikan dan mengerahkan seluruh kemampuan dan pengetahuan yang telah mereka pelajari selama 5 bulan terakhir. Peserta yang lulus seluruh kelas dan menyelesaikan capstone akan mendapatkan status lulus, dan peserta dengan nilai terbaik atau menang pada proyek capstone akan mendapat hadiah tambahan berupa poin yang bisa ditukar dengan berbagai macam item yang ditawarkan.

Pengalaman Studi Independen di Dicoding tidak hanya memperkaya pengetahuan kami, tetapi juga mempersiapkan kami untuk menghadapi tantangan di dunia kerja. Kami sangat bersyukur atas kesempatan ini dan berterima kasih kepada PT. Presentologics (Dicoding) dan Universitas Pamulang yang telah mendukung kami selama program berlangsung. Kami yakin bahwa semua pengetahuan dan pengalaman yang kami peroleh akan sangat bermanfaat dalam perjalanan karier kami di masa depan.

–

About The Author

admin

See author's posts